Motorlosari.com, Masalah pada sepeda
motor memang bermacam-macam jenisnya, mulai dari kerusakan mesin, masalah pada
sistem kelistrikan, kerusakan body, bahkan sampai masalah baut yang patah, saya
sendiri pernah mengalaminya dua kali. Biasanya, baut yang patah disebabkan
karena tiga hal, yaitu usia motor yang sudah tua sehingga baut mulai rapuh, menggunakan
kunci yang tidak seharusnya, atau melepas baut pada saat kondisi mesin masih panas.
Mungkin bagi Anda, baut yang patah terdengar sepele, tapi jangan salah, dari
hal yang sepele tersebut ternyata bisa berdampak besar bagi performa motor
Anda.
Dulu salah satu baut pengikat
knalpot dengan silinder saya patah, sehingga knalpot menjadi agak renggang,
akibatnya gas sisa hasil pembakaran yang seharusnya keluar melalui knalpot,
sebagian ada yang keluar melalui celah tersebut, hal ini menyebabkan tenaga
motor saya menjadi berkurang dan suara
motorpun berubah. Awalnya saya mengira baut yang patah tidak bisa diperbaiki,
karena sebagian potongan baut masih tertinggal didalam dan tidak bisa diambil.
Tapi setelah saya konsultasikan dengan salah satu bengkel di semarang, ternyata
ada cara untuk mengatasi masalah tersebut, sayapun kemudian melakukan saran
yang diberikan oleh bengkel tersebut.
Berikut
ini adalah tahapan yang dilakukan untuk mengatasi masalah baut yang patah :
1.
Mengebor Bagian yang Patah
Hal pertama yang saya
lakukan adalah mencari bengkel bor, karena tidak semua bengkel bisa
melakukan pengeboran. Pengeboran dilakukan untuk menghilangkan sisa baut yang patah
yang masih tertinggal didalam, hal ini adalah satu-satunya cara yang bisa
dilakukan untuk menghilangkan sisa potongan baut yang patah. Setelah dilakukan pengeboran,
hasil yang terlihat adalah terdapat lubang yang masih polos dan belum bisa dipasangi
baut yang baru.
2.
Membuat Drat pada Lubang Hasil Bor
Agar lubang hasil pengeboran
tadi bisa dipasangi baut yang baru, maka langkah selanjutnya yang dilakukan
adalah membuat drat. Carilah bengkel yang melayani pembuatan drat,
karena tidak semua bengkel bisa melakukan hal ini. Membuat drat, dilakukan
dengan menggunakan alat khusus. Perlu Anda ketahui, biasanya bila baut yang patah
dan sudah mengalami perbaikan, maka ukuran baut yang baru, ukuranya akan lebih
besar dari ukuran baut semula yang patah. Hal ini disebabkan pengeboran yang
dilakukan tadi memperbesar lubang bautnya, dalam kasus saya dulu, ukuran baut
semula adalah 10, setelah dilakukan perbaikan menjadi berukuran 11. Tapi hal
itu tidak menjadi masalah, karena tidak berpengaruh apa-apa.
Demikianlah cara untuk
mengatasi baut yang patah yang bisa saya bagikan untuk Anda hari ini, semoga
informasi tadi bermanfaat, sampai jumpa lagi di lain kesempatan.
0 Response to "Cara Mengatasi Baut yang Patah pada Sepeda Motor"
Post a Comment