Motorlosari.com, Tips Merawat Motor
Injeksi Agar
Selalu Prima dan Awet
Perkembangan dunia otomotif memang semakin canggih dan maju, tak terkecuali di Indonesia. Para produsen otomotif kini
semakin memikirkan kenyamanan serta kemudahan pengoprasian dari kendaraan yang mereka buat. Dengan semakin
ketatnya persaingan
untuk mendapatkan
konsumen, para
produsen
otomotif di Indonesia melakukan inovasi yang bertujuan agar produk yang mereka buat bisa lebih baik dan juga efisien.
Contoh yang paling
konkrit adalah dengan berubahnya penggunaan karburator ke sistem injeksi, sekarang ini
mayoritas pabrikan
sepeda motor di
Indonesia hanya memproduksi motor dengan sistim injeksi, alasanya mulai dari penggunaan bahan bakar yang lebih irit, perawatan yang lebih mudah, dan penyempotan bahan bakar yang lebih sempurna.
Sebagai
pengguna
kendaraan roda dua tentunya kita harus mengetahui cara merawat motor kita agar
selalu dalam kondisi yang baik, pada kesempatan kali ini saya akan membahas Tips Merawat Motor Injeksi Agar Selalu Prima dan Awet khusus untuk anda. Sebenarnya
untuk perawatan motor dengan
karburator maupun dengan sistim injeksi tidak jauh
berbeda. Kalaupun ada perbedaanya,
hanya pada bagian-bagian
tertentu saja yang
harus mendapatkan perhatian khusus. Pada intinya tujuan perawatan ini adalah untuk menjaga agar
kinerja motor dengan sistem injeksi tetap
dalam kondisi prima, selain itu juga untuk
mencegah terjadinya kerusakan pada
bagian injeksinya.
Merawat motor injeksi
Bagi
pemilik sepeda motor khususnya yang
menggunakan sistim
injeksi jika motor telah menempuh jarak 2.000 km, sebenarnya
ada beberapa komponen yang seharusnya
di ganti agar motor
tetap prima. Jika pemilik motor tersebut
malas melakukan perawatan, maka
masalah yang akan timbul adalah motor
tidak akan bekerja dengan maksimal dan juga
boros bahan bakar. Injektor memiliki
fungsi yaitu menyemprotkan campuran bahan bakar dengan
tekanan tinggi ke dalam ruang bakar
yang takaran dan waktunya diatur oleh perangkat
yang disebut Electronic Control Unit (ECU). Komponen tersebut
selain berperan penting pada saat
proses pembakaran di dalam ruang
bakar mesin, juga
sangat menentukan boros tidaknya komsumsi bahan bakar yang digunakan pada
sebuah motor injeksi.
Komponen yang
harus rutin di periksa
1. Selang Injeksi
Bila
Selang kotor ataupun bocor maka kinerja injektor tidak akan maksimal. Oleh karena itu selang harus selalu di periksa, apalagi setelah motor menempuh
jarak 2000 km/lebih.
2. Pompa
Bahan Bakar.
Jika
anda mempunyai motor yang menggunakan
sistem injeksi dan telah menempuh jarak lebih dari 50.000 km atau kelipatanya, maka
sebaiknya anda melakukan pemeriksaan pada pompa bahan bakar.
3. Klep
Injektor.
Meskipun waktu dan tekanan ke
klep di atur oleh komponen yang dinamakan dengan ECU ( yang sudah di program
oleh pabrikan ). Namun
,tak jarang posisi klep bisa
mengalami perubahan karena berbagai faktor penyebab. Oleh karena itu ,agar
kinerja injektor bisa maksimal
, maka pastikan klep injektor berada
di posisi yang tepat , artinya tidak terlalu renggang dan juga tidak terlalu rapat.
4. Filter
Udara.
Filter
udara sangat berpengaruh didalam proses pembakaran,
bila filter
udara kotor, maka segera bersihkan, namun apabila sel sel kertas telah sangat kotor
atau rusak lebih baik segera ganti dengan
yang baru, perlu
anda ketahui, filter yang rusak atau kotor akan menyebabkan hembusan udara ke
ruang bakar menjadi terhambat. Padahal
kesempurnaan proses pembakaran di ruang bakar tersebut sangat ditentukan oleh
komposisi yang ideal antara udara dan juga bahan bakar.
5. ECU
ECU
atau singkatan dari Electronic Control
Unit adalah otak
yang mengatur unit injektor , baik untuk
takaran bahan bakar yang akan di semprotkan maupun yang mengatur buka tutup klep
injektor. Sehingga
bila komponen ini terganggu maka akan menyebabkan kinerja injektor tidak akan
berjalan baik, misalnya
semburan bahan bakar yang tidak sesuai
dengan takaran. Bila tingkat kerusakan yang terdapat pada komponen ECU sudah parah, maka kendaraan
tidak akan bisa dijalankan/mogok.
Biasanya kerusakan yang terjadi
pada ECU diakibatkan
beberapa faktor, diantaranya gangguan
kelistrikan karena over suppley, voltase sumber kelistrikan rendah, serta korsleting dan
sebagainya.
Nah ..., demikian adalah Tips Merawat Motor Injeksi Agar Selalu Prima dan Awet,
semoga informasi tadi bisa bermanfaat.
0 Response to "Tips Merawat Motor Injeksi Agar Selalu Prima dan Awet"
Post a Comment